Top Ad 728x90


Friday, February 6, 2015

, , , ,

Catatan Hari ke-141 Komposting - Akibat Terlambat Memanen Pupuk Cair


Hasil panen pupuk padat dan cair dari komposter
Ada yang tidak biasa saat aku memanen pupuk cair dan padat pada hari ini. Tong komposter terasa begitu berat dan bunyi pupuk cair yang mengucur seakan tidak habis-habis. Begitu tong komposter kuangkat, kudapati jumlah pupuk cair yang sangat banyak. Hasilnya mencapai 5 liter! 

Namun hasil pupuk cair yang melimpah itu ternyata telah merendam bagian bawah komposter, menyebabkan pupuk padatnya terendam oleh pupuk cair, entah telah berapa lama. Yang jelas, saat memanen, aroma pupuknya lebih pekat dari biasanya. Demikian pula tekstur pupuk padat yang terlihat lebih basah. 

Apa yang terjadi kemudian setelah panen? Keluhan akan bau pupuk yang menyengat mulai terdengar satu demi satu. Mulai dari Nur istriku, Mbak Lala, Yudhis keponakanku, bahkan Oji dan Yanthi juga mengeluhkan bau yang tercium. Yanthi yang berusia 3 tahun sampai bertanya kepadaku, “Ayah kentut ya?” .. xP

Sungguh hari ini mendapat pelajaran yang berharga. Panen pupuk tidak boleh terlambat. Sudah tidak bisa hanya seminggu sekali bila pupuk cairnya mengalir deras seperti ini. Semoga panen-panen selanjutnya dapat dijadwalkan lebih sering. 


Mohon maaf ya keluargaku… x(   


Hasil ayakan dari panen pupuk padat sebelumnya

Top Ad 728x90

0 comments:

Post a Comment

Top Ad 728x90